Cinta, kau datang lagi. Iya, kau benar-benar datang lagi. Padahal aku sudah berjanji untuk tidak mengundangmu, tapi kau datang tak di undang. Mengapa? Apa tujuanmu? Membuatku takut? Resah? Atau mungkinkah kau datang untuk sebuah kebahagiaan?
Akh, bahagia? Bukankah kata itu sudah mati? Aku telah sadari, tidak ada cinta yang menghantarkan kebahagiaan. Aku pernah diracuni dan aku tak ingin teracuni untuk kedua kalinya, karena itu bisa membunuh. Aku belum siap mati. Setidaknya aku tak mau mati karena kata konyol itu.
Silahkan kau berdiam dan menguasai pikiranku, tapi tidak untuk hatiku. Tidak akan kubiarkan kau mencuri kunci hatiku, karena aku tak ingin seorang pun membukanya. Tidak seorangpun, bahkan juga kau.
Jangan tanya kenapa, karena aku tahu kau datang hanya memamerkan segudang janji manis dan cinta semu yang kau miliki.
0 komentar:
Posting Komentar